Jakarta –
Asus baru-baru ini mengonfirmasi ZenBook S 14 OLED (UX5406) akan dirilis di Indonesia. Menariknya, laptop ini akan menjadi laptop konsumen pertama di Indonesia yang menggunakan prosesor Intel Lunar Lake.
“ZenBook S14 OLED akan menjadi laptop konsumen pertama di Indonesia yang menggunakan Intel Core Ultra Series 2 atau Moon Lake,” kata Riandanu Madi Utomo, Technical PR Asus Indonesia, dalam acara sneak peek Asus di Jakarta. (28/10/2024).
Selain itu, ZenBook S14 OLED terbuat dari bahan unik, kombinasi keramik dan alumunium, yang diklaim ringan namun tetap kuat.
iklan
Gulir untuk melanjutkan konten.
Material tersebut membuat ZenBook S 14 OLED (UX5406) tipis dengan ketebalan 1,1 cm dan bobot ringan hanya 1,2 kg. Bodi ZenBook S14 OLED (UX5406) juga menggunakan teknik penggilingan CNC untuk memastikan detail fisik terlihat sempurna.
Keunggulan lain dari bahan ceraluminium ini yaitu anti finger print atau jari pengguna yang berminyak tidak meninggalkan bekas di body laptop. Danu Asus mengatakan dia menghabiskan empat tahun mengembangkan materi ini.
“Bahan ini sungguh unik, tidak akan Anda temukan di laptop lain,” imbuhnya.
Zenbook S 14 OLED (UX5406) adalah laptop AI pintar yang terlihat seperti laptop siap Copilot+ PC. Ditenagai prosesor Intel Core Ultra 7 (Seri 2) dengan performa NPU hingga 47 TOP, laptop AI ini mampu menjalankan berbagai aplikasi dan fitur AI modern untuk meningkatkan produktivitas pengguna.
Meski bodinya tipis dan ringan, Asus tetap menyertakan port lengkap di laptop ini. Jadi pengguna tidak perlu khawatir dengan port HDMI dengan dongle tambahan untuk menambah fungsi pada laptop ini, seperti menghubungkan ke proyektor.
“Meski tebal bodinya 1,1 cm, namun tetap full port. Dongle sudah tidak diperlukan lagi,” jelas Danu.
Port yang tersedia adalah USB 3.2 Gen2 Type-A, HDMI 2.1, dua Thunderbolt 4 USB-C, dan port audio 3,5mm. Pengisi daya yang disertakan memiliki daya maksimum 65W dan menggunakan port USB-C catu daya standar.
Zenbook S 14 OLED (UX5406) memiliki desain system-on-chip (SoC) yang memungkinkan motherboard berukuran hingga 27% lebih kecil, sehingga mendukung efisiensi pendinginan dan stabilitas kinerja. Dengan RAM LPDDR5X hingga 32 GB dan penyimpanan SSD PCIe 4.0, laptop ini memfasilitasi kemampuan AI untuk menjalankan aplikasi modern dengan mulus.
(asj/asj)