Google Tingkatkan Fitur PiP di Chrome, Tambahkan Reaksi dan Like | dicemotion.com


DiceMotion.com.com – Dikutip dari JawaPos.com pada halaman Teknologi,Saat ini mode gambar-dalam-gambar atau Picture-in-Picture (PiP) di Google Chrome hanya mendukung opsi putar atau jeda, kembali ke tab, dan ditutupi. Menurut rumor, Google akan meningkatkan fitur PiP dengan menambahkan banyak tombol khusus lainnya sepertinya “trek sebelumnya” dan “trek berikutnya”.

Dilansir via ITHome, nantinya di fitur baru, pengembang akan diizinkan bagi mengisi jendela gambar-dalam-gambar dengan konten HTML. Info ini terungkap dari dokumen terbaru mengenai pengembangan Application Programing Interface (API) Picture-in-Picture.

Tab gambar-dalam-gambar sekarang menmemperoleh disesuaikan oleh pengembang situs web. Mereka dapat menambahkan fitur baru mereka Belajar sendiri seperti “suka/tidak suka”, teks, kontrol garis waktu, dan lainnya. Bisa dipastikan developer sudah mengerjakan fitur-fitur tersebut.

Google mencatat bahwa API membuatnya mudah bagi membagi beberapa aliran video menjadi jendela gambar-dalam-gambar yang unik dan melakukan hal-hal sepertinya mengirim pesan teks, membisukan suara pengguna, atau mengangkat Bertentangan dengan harapan dalam konteks aplikasi panggilan video.

Menurut laporan, pengembang Chrome 111 melakukan mencoba fitur gambar-dalam-gambar yang rumit ini. Jika sudah dalam tahap pengujian, biasanya satu fitur baru tidak akan lama lagi bagi sampai ke pengguna.

Masih terkait fitur, perusahaan yang berbasis di Mountain View, California, Amerika Serikat (AS) ini memang diketahui gencar melakukan banyak hal bagi meningkatkan fitur browser Chrome. Sebuah survei terbaru mengungkapkan bahwa browser Chrome memiliki pangsa pasar tertinggi secara global.

Penerimaannya di segala dunia sangat tinggi. Google Chrome juga masih menjadi leader di kategori browser atau peramban sehingga penambahan fitur-fitur baru memang dirasa perlu agar membuat pengalaman penggunanya semakin baik.

Baru-baru ini, Google juga baru launching fitur ke Android yang akan menambahkan lapisan privasi ekstra saat Anda menjelajahi situs web dalam mode Penyamaran atau Incognito Mode. Fitur baru ini diklaim Berlebihan aman karena menggunakan autentikasi biometrik.

Raksasa teknologi itu telah mengungkapkan dalam sebuah posting blog bahwa kemampuan bagi mengunci sesi Chrome Incognito di belakang otentikasi biometrik di ponsel saat ini melakukan menuju ke pengguna Android setelah memulai debutnya di iOS.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama