Twitter Beberkan Mekanisme API Barunya, Bisa Gratisan tapi Terbatas | dicemotion.com


DiceMotion.com.com – Dikutip dari JawaPos.com pada halaman Teknologi,Twitter telah membagikan keterangan Berlebihan lanjut tentang perubahan yang akan datang pada akses Application Programing Interface (API)-nya. Sebelumnya, ini sempat jadi perbincangan bagi sebagian besar pengembang yang harus membayar bagi tetap menggunakan alat pengembangnya.

Menurut informasi yang dibagikan Twitter, perusahaan mengatakan bahwa akan ada “bentuk baru akses gratis”. Regulasi tersebut diklaim memungkinkan akun bot membuat Tweet hingga 1.500 Tweet per bulan.

Klarifikasi tersebut berarti bahwa banyak yang disebut bot Twitter “baik”, akun otomatis yang men-tweet segala sesuatu mulai dari foto bersejarah hingga konten menarik dan informatif lainnya akan menmemperoleh terus digunakan di platform ini. Sebelumnya, masa depan akun ini tidak mengurangi pasti karena banyak pembuat bot mengatakan mereka tidak bisa membayar bagi akses API.

Namun, batas 1.500 bulanan untuk pembuatan tweet masih menmemperoleh memengaruhi bot yang paling sering men-tweet. 1.500 tweet sebulan berarti menghasilkan sekitar 50 tweet sehari, yang tetap bisa menjadi masalah bagi bot Twitter yang paling aktif.

Perusahaan juga memberikan penangguhan Pengampunan hukuman dari presiden singkat untuk pengembang yang menggunakan API Twitter. Platform jejaring sosial yang kini dipimpin oleh Elon Musk itu menyampaikan bahwa mereka telah memperpanjang versi API saat ini hingga 13 Februari mendatang.

Setelah itu, pengembang yang ingin mengakses tingkat “dasar berbayar” dari API Twitter harus membayar USD 100 per bulan atau berkisar Rp 1,5 jutaan menurut Twitter. Perusahaan juga mengonfirmasi bahwa itu akan mengakhiri API Premium, dan bahwa pelanggan akan memiliki opsi untuk mengajukan versi layanan Enterprise.

Perusahaan masih belum mempertimbangkan opsi apa, jika ada, yang akan tersedia kepada peneliti saat ini yang menggunakan alat pengembang Twitter bagi proyek mereka. Menarik untuk menunggu perkembangan selanjutnya mengenai akses API bagi para peneliti di Twitter.

Diketahui sebelumnya, API berbayar Twitter menjadi langkah selanjutnya bagi Twitter bagi menambah pundi-pundi keuangannya. Belakangan setelah diakuisisi Elon Musk, Twitter memang semakin sensitif mengenai keuangannya.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama